Kembali
PT BBB MANAGEMENT INDONESIA
Kota Depok, Indonesia
Pendidikan
085117082795
bbbmanagementindo@gmail.com

PT B3MI bergerak di bidang event organizer, dunia entertain, broadcasting, pendidikan dan aktivitas merek. Tidak mudah memberikan kepuasan terhadap klien jika ... Selengkapnya...

0
Posisi Dibuka

Set Design

PT BBB MANAGEMENT INDONESIA 0Pelamar
Penempatan: Kota Depok
1 Orang Dibutuhkan
Durasi Magang : 4 Bulan
Tanggal Mulai Magang : 01 September 2025
Tanggal Selesai Magang : 31 Desember 2025
Tipe Magang : Projek & Umum
Metode Magang : Hybrid
Ada Uang Saku : Tidak Ada
Diposting pada 11 Juni 2025 WIB54 hari lagi
Jenjang : Sarjana/S1 Prodi : Semua Prodi IPK Minimal : 3 Minimal Semester : 5
Tanggal Buka : 11 Juni 2025 WIB Tanggal Tutup : 24 Juli 2025 WIB

1. Memahami prinsip dasar desain set dan tata ruang, termasuk estetika visual, fungsionalitas, dan keselarasan dengan konsep produksi
2. Merancang tampilan visual produksi, seperti desain interior, tata letak panggung, dan elemen dekoratif pendukung
3. Menguasai software desain seperti AutoCAD, Adobe Photoshop/Illustrator atau perangkat lunak visualisasi lainnya
4. Mampu bekerja sama dengan tim produksi, artistik, dan teknis untuk memastikan desain dapat direalisasikan dengan efektif dan efisien
5. Memiliki kreativitas tinggi serta perhatian terhadap detail, proporsi, tekstur, dan pencahayaan
6. Diutamakan mahasiswa Diploma/Sarjana dari jurusan Desain Interior, Arsitektur, Desain Produk, Teater, atau jurusan lain yang relevan.

Job Deskripsi :
1. Membuat konsep dan layout visual set produksi
2. Merancang tata letak interior, properti, dan dekorasi pendukung
3. Membuat sketsa desain, moodboard, atau simulasi visual (2D/3D)
4. Berkoordinasi dengan tim lighting, sound, dan produksi lapangan

Minggu/

Bulan/

Tahapan

Aktivitas Utama

Deskripsi Kegiatan

Outcome

Minggu 1–2 (Tahap 1: Orientasi & Observasi)

Pengenalan Produksi & Gaya Visual

  • Observasi kebutuhan visual produksi (film, panggung, pameran, dll.) 

  • Mengenal referensi desain set dan gaya estetika organisasi

Mahasiswa memahami peran set desainer serta referensi visual yang sesuai konteks produksi

Minggu 3–4 (Tahap 2: Eksplorasi Konsep)

Eksplorasi Konsep Set & Moodboard

  • Menyusun ide visual dan membuat moodboard 

  • Diskusi konsep tata ruang, warna, dan material dengan tim produksi

Mahasiswa mampu menyusun gagasan visual dalam bentuk konsep awal dan referensi visual

Minggu 5–7 (Tahap 3: Perencanaan Desain)

Sketsa Layout & Rencana Elemen Dekoratif

  • Membuat sketsa tata letak ruangan dan komponen set  

  • Menyusun daftar kebutuhan properti, furniture, dan elemen dekoratif lainnya

Mahasiswa menghasilkan rancangan layout visual dan kebutuhan elemen fisik produksi

Minggu 8–9 (Tahap 4: Simulasi & Prototyping)

Simulasi Desain Set

  • Membuat miniatur, maket, atau visualisasi 3D dari set desain 

  • Menguji alur gerak, pencahayaan, dan fungsi ruang sesuai skenario produksi

Mahasiswa mampu menyajikan desain dalam bentuk simulasi yang bisa diuji secara visual atau fungsional

Minggu 10–11 (Tahap 5: Persiapan Produksi)

Finalisasi Rencana Set

  • Menyusun rencana kerja pembangunan set 

  • Koordinasi dengan tim teknis (logistik, lighting, sound) 

  • Mengelola anggaran material

Mahasiswa mampu merancang dokumen produksi set dan mengkoordinasikan pelaksanaannya

Minggu 12 (Tahap 6: Sesi Reguler & Review)

Sharing Proses Desain

  • Mempresentasikan konsep desain dan alur kerjanya 

  • Mendapat masukan dari mentor dan tim desain lainnya

Mahasiswa dapat menjelaskan alasan desain dan menerima umpan balik untuk perbaikan

Minggu 13–14 (Tahap 7: Eksekusi Desain Set)

Implementasi di Lokasi

  • Menyusun dan membangun set sesuai rencana desain 

  • Menyelesaikan detail dekorasi, pencahayaan, dan layout akhir produksi

Mahasiswa mampu melaksanakan desain set menjadi bentuk nyata dan sesuai fungsi produksinya

Minggu 15 (Tahap 8: Dokumentasi Visual)

Foto, Video, & Layout Dokumentasi

  • Mendokumentasikan hasil desain dalam bentuk fotografi, video walkthrough, dan layout digital

Mahasiswa memiliki portofolio dokumentasi desain set profesional dan siap ditampilkan

Minggu 16–17 (Tahap 9: Proyek Mandiri)

Perencanaan & Eksekusi Proyek Set Mandiri

  • Merancang proyek set mini berdasarkan skenario bebas (acara, film pendek, booth, dll.)

  • Melaksanakan mini produksi

Mahasiswa menunjukkan kemampuan desain dan manajemen produksi secara independen

Minggu 18 (Tahap 10: Showcase & Evaluasi)

Presentasi Portofolio & Refleksi

  • Menyusun portofolio desain set 

  • Melakukan refleksi proses kerja kreatif 

  • Evaluasi akhir dari mentor

Mahasiswa menyelesaikan program dengan presentasi visual dan dokumentasi lengkap proyek desainnya


Dari seluruh aktivitas tersebut, kompetensi yang akan dikembangkan sebagai berikut: 

  • Technical Skill Set Design

Skill

Deskripsi Singkat

Konseptualisasi Desain Visual

Mampu mengembangkan konsep visual berdasarkan naskah, tema acara, atau brand guideline dari sebuah produksi.

Sketsa & Layout Tata Ruang

Terampil membuat sketsa manual atau digital serta layout ruang yang mempertimbangkan estetika dan fungsi produksi.

Pemilihan Material & Dekorasi

Mampu menentukan bahan, furniture, warna, serta elemen dekoratif yang sesuai dengan konsep dan anggaran produksi.

Visualisasi 2D/3D

Menggunakan tools seperti SketchUp, AutoCAD, Figma, Canva, atau Adobe Illustrator untuk membuat maket atau simulasi visual desain.

Pemahaman Teknik Panggung/Set

Mengerti dasar-dasar pengaturan panggung, alur pergerakan kru/talent, lighting, dan blocking untuk mendukung keberhasilan produksi.

Penyusunan RAB Produksi Set

Mampu menyusun kebutuhan logistik dan anggaran material yang efisien dan realistis untuk produksi set.

Kolaborasi dengan Divisi Produksi

Mampu berkomunikasi dengan divisi teknis, lighting, sound, dan sutradara untuk memastikan keselarasan visi produksi.

Dokumentasi & Portofolio Desain

Terbiasa menyusun dokumentasi hasil desain dalam bentuk fotografi, video walkthrough, dan presentasi visual profesional.

  • Soft Skill Set Design

Skill

Deskripsi Singkat

Kreativitas Tinggi

Mampu mengembangkan ide visual yang unik dan orisinal sesuai kebutuhan produksi, tanpa mengabaikan fungsi.

Problem Solving Visual

Terampil menyelesaikan kendala teknis di lapangan, seperti keterbatasan ruang, material, atau waktu, dengan solusi desain yang praktis.

Komunikasi Visual & Verbal

Mampu menjelaskan konsep desain baik secara lisan maupun dalam bentuk visual (sketsa/moodboard) kepada tim dan klien.

Perhatian pada Detail

Memiliki kepekaan tinggi terhadap detail estetika, simetri, warna, dan tekstur agar menghasilkan desain set berkualitas.

Kolaborasi Lintas Tim

Mampu bekerja sama dengan tim produksi, lighting, wardrobe, dan teknis untuk menciptakan hasil yang harmonis.

Manajemen Waktu & Proyek

Mampu mengatur alur kerja desain dari perencanaan hingga eksekusi tepat waktu, terutama saat produksi berlangsung cepat.

Adaptabilitas

Cepat beradaptasi dengan revisi konsep, perubahan skenario, atau situasi darurat di lokasi produksi.

Refleksi & Evaluasi Karya

Terbuka terhadap kritik dan masukan untuk pengembangan desain di masa mendatang, serta mampu mengevaluasi proses kerja dengan objektif.